Karakteristik Kinerja
Batas Deteksi: 0,1ng/mL;
Kisaran Linier: 0,1～100 ng/mL;
Koefisien korelasi linier R ≥ 0,990;
Presisi: dalam batch CV adalah ≤ 15%;antara batch CV adalah ≤ 20%;
Akurasi: penyimpangan relatif dari hasil pengukuran tidak boleh melebihi ± 15% saat kalibrator akurasi standar diuji.
1. Simpan buffer detektor pada 2～30℃.Buffer stabil hingga 18 bulan.
2. Simpan kaset uji Aehealth Ferritin Rapid Quantitative pada suhu 2～30℃, umur simpan hingga 18 bulan.
3. Uji kaset harus digunakan dalam waktu 1 jam setelah kemasan dibuka.
Prokalsitonin (PCT) adalah hormon kalsitonin, yang terdiri dari 116 asam amino.Berat molekulnya sekitar 12,8 kd.PCT adalah glikoprotein tanpa aktivitas hormon, dan juga merupakan zat antiinflamasi non steroid endogen.Ini diproduksi oleh kelenjar tiroid dalam kondisi non infeksi.Sejak tahun 1993, ditemukan bahwa semakin tinggi kadar PCT, semakin serius infeksinya dan semakin buruk prognosisnya bila tubuh mengalami infeksi serius.Hubungan antara tingkat PCT dan tingkat keparahan sepsis ditunjukkan untuk pertama kalinya.Telah dilaporkan dalam literatur bahwa PCT dalam serum mulai meningkat dalam 2-4 jam, mencapai puncaknya dalam 8-24 jam, dan berlangsung selama berhari-hari atau berminggu-minggu.Bila lebih tinggi dari nilai tertentu, risiko sepsis berat dan syok septik harus dipertimbangkan.Kurva ROC menunjukkan bahwa PCT > jumlah leukosit > protein C-reaktif > persentase neutrofil di bawah kurva, PCT lebih unggul dalam sensitivitas dan spesifisitas terhadap jumlah leukosit, protein C-reaktif, persentase neutrofil dan indikator lainnya, dan terkait dengan tingkat keparahan penyakit. .Oleh karena itu, PCT adalah indeks ideal untuk diagnosis tambahan infeksi bakteri serius, sepsis, dan penyakit lainnya.Ini sangat sensitif dan spesifik untuk infeksi bakteri sistemik, sepsis, dan septikemia.