Karakteristik Kinerja
Batas Deteksi : 1,0 ng/ mL ;
Kisaran Linier: 1,0-1000,0ng/ mL;
Koefisien korelasi linier R ≥ 0,990;
Presisi: dalam batch CV adalah ≤ 15%;antara batch CV adalah ≤ 20%;
Akurasi: penyimpangan relatif dari hasil pengukuran tidak boleh melebihi ± 15% ketika kalibrator akurasi yang disiapkan oleh standar nasional Ferritin atau kalibrator akurasi standar diuji.
1. Simpan buffer detektor pada 2～30℃.Buffer stabil hingga 18 bulan.
2. Simpan kaset uji Aehealth Ferritin Rapid Quantitative pada suhu 2～30℃, umur simpan hingga 18 bulan.
3. Uji kaset harus digunakan dalam waktu 1 jam setelah kemasan dibuka.
Hormon anti-Mullerian (AMH) adalah anggota dari superfamili beta faktor pertumbuhan transformasi, yang pertama kali ditemukan oleh Profesor Alfred Jost pada tahun 1974. AMH adalah protein disakarida yang terdiri dari dua subunit identik 70kD yang dihubungkan oleh ikatan disulfida, dengan berat molekul relatif. dari 140kd;gen AMH manusia terletak di lengan pendek kromosom 19, dengan ukuran 2.4-2.8kb, dan mengandung lima ekson. Anti Mullerian hormone (AMH) berperan penting dalam perkembangan organ gonad dan merupakan salah satu penanda fungsi gonad pada pria dan wanita.Pada laki-laki, AMH terutama diproduksi oleh sel Leydig testis, yang dimulai dari pembentukan embrio dan berjalan sepanjang hidup;dalam perkembangan janin laki-laki, AMH menyebabkan degenerasi saluran Muller dan membentuk saluran reproduksi laki-laki normal.Pada wanita, AMH terutama diproduksi oleh sel granulosa ovarium.Tingkat serum AMH tetap pada tingkat yang lebih rendah daripada pria.Sejak pubertas, kadar AMH serum berangsur-angsur menurun seiring waktu.